Subscribe:

Labels

Selasa, 08 Februari 2011

Jahe Minuman Surga


"Di dalam surga, mereka diberi segelas minuman yang campurannya jahe” (Qs. Al-Insan:17)

Jahe bukan rempah yagng asing bagi masyarakat Indonesia. Selain biasa dipakai untuk bumbu aneka masakan, jahe juga banyak dinikmati sebagai minuman hangat yang menyegarkan. Jahe juga sering dipergunakan untuk perasa kue, permen dan berbagai makanan olahan lainnya. Namun tentu belum banyak yang tahu, ternyata jahe merupakan minuman surga.


Tentu ada rahasia dibalik nikmat jahe sehingga rimpang ini dijadikan salah satu sajian di surga.

Salah satu hikmah rahasia yang telah ditemukan adalah khasiat jahe sebagai obat berbagai penyakit. Dalam Al Adab As Syar’iyah, Ibnu Muflih Al hanbali (763 H) menjelaskan bahwa rempah-rempah yang populer didunia Arab dengan sebutan nama zanjabil ini bisa menghilangkan gangguan pencernaan yang disebabkan jumlah udara gas yang berlebihan didalam perut. Selain itu, juga mengurangi resiko yang disebabkan oleh makanan yang beku dan kenyal, serta membantu memudahkan proses pencernaan.



Pandangan para ulama itu juga diakui oleh dunia farmasi modern. Dalam British Journal of Anaesthasia vol. 84 (2006) disebutkan bahwa untuk mengatasi mual dan muntah, jahe bisa diandalkan. Karena jahe mampu memblok seretonim, yakni senyawa yang menyebabkan perut berkontraksi. Kandungan gingeros yang ada dalam jahe juga bisa digunakan sebagai peringan rasa sakit. Bahkan dalam British Journal of Nutrition vol. 96 (2006), beberapa ahli biologi Universitas Kuwait menjelaskan, rempah-rempah yang memiliki nama latin Zingiber Offcinale ini amat bermanfaat bagi penderita penyakit Diabetes Melitus karena bisa menurunkan glukosa, kolesterol, dan kadar protein dalam air seni secara signifikan.

Penelitian lain membuktikan ekstrak jahe, baik dari jahe segar maupun jahe kering, berkhasiat dalam mengatasi infeksi bekteri, infeksi jamur, kejang, nyeri, luka serta gangguan lambung, tumor, kram dan reaksi alergi. Jahe juga bermanfaat untuk sirkulasi darah. Tumbuhan rimpang ini memiliki khasiat antikogulan (anti pembekuan darah) yang lebih hebat daripada bawang putih atau bawang merah. Jahe juga mampu menurunkan kadar kolesterol karena bisa mengurangi penyerapan kolesterol dalam darah dan hati. Secara ilmiah juga jahe terbukti melawan bakteri escherichia coli, penyebab penyakit diare. Dalam tradisi pengobatan herbal di negeri ini, jahe dilumatkan sering digunakan sebagai pertolongan pertama terhadap luka akibat gigitan ular berbisa.

Jadi Allah SWT telah memberikan banyak nikmat dan manfaat kepada manusia lewat rempah minuman surga ini.

Dikutip dari buletin BAITUL IZZAH, Edisi 01, tahun 02

0 komentar:

Posting Komentar